Pages

Minggu, 25 Oktober 2015

IDENTIFIKASI PERANGKAT KERJA KOMPUTER





IDENTIFIKASI PERANGKAT KERJA KOMPUTER


Tugas Individu

Diajukan untuk memenuhi tugas

Mata Kuliah Manajemen Sistim Informasi

Dosen Pengampu :  Solichoel, S.kom, M.MPar.






 



 


Disusun Oleh :

SISWOYO

NIM: 15.61.1319

                                                           



PROGRAM  PASCASARJANA

SEKOLAH  TINGGI  ILMU  EKONOMI  PARIWISATA  INDONESIA

STIEPARI  SEMARANG

2015








KATA PENGANTAR



Segala puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan  yang telah memberikan rahmat, hidayah, dan  nikmat sehat sehingga penulis dapat menyelesaikan  penyusunan tugas ini dengan baik.

Kemudahan yang telah diberikan dalam penyusunan tugas ini tidak lepas dari dukungan semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan tugas ini, oleh karena itu saya menyucapkan terima kasih kepada:

1.     Bapak Solichoel, S.Kom, M.Mpar. selaku dosen pembimbing Mata Kuliah Manajemen Sistem Informasi

2.     Teman-teman angkatan XIX B Program Pasca Sarjana STIEPARI program Studi S2 Konsentrasi Magister Sains yang telah membantu dan mendukung dalam pelaksanaan pembuatan tugas ini

3.     Semua pihak yang telah membantu dalam kelancaran pembuatan tugas, sehingga tugas ini dapat terselesaikan dengan baik.

Saya menyadari masih banyak kekuarangan dalam penyusunan tugas ini, kami berharap masukan dan kritikan yang akan dapat dipergunakan dalam perbaikan dikemudian hari.



Cepiring,  Oktober 2015

Penyusun








DAFTAR ISI




Halaman                                                                                                                   
HALAMAN JUDUL ...............................................................................................   i
KATA PENGANTAR .............................................................................................  ii
DAFTAR ISI............................................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang............................................................................................. 1
B. Perumusan Masalah ………………………………………………….................... 2
C. Tujuan Penulisan ...................................................................................... 2

BAB II ORGANISASI TEMPAT KERJA
A.  Pengertian Organisasi ………………………………………………………............. 3
B.  Struktur Organisasi di Sekolah Dasar ……………………………………...........… 5
C. Organisasi di SD Negeri 3 Cepiring ………………………………………...........… 7
D. Diskripsi uraian tugas masing-masing ………………………………….…............. 8

BAB III IDENTIFIKASI PERANGKAT KERAS KOMPUTER
A.  Pengertian perangkat keras computer …………………………………............... 11
B.  Jenis perangkat keras yang digunakan …………………………………............. 12

BAB IV IDENTIFIKASI PERANGKAT LUNAK KOMPUTER
A.  Pengertian perangkat lunak computer ………………………………................14
B.  Jenis perangkat lunak yang dipakai ……………………………................. 16

Penutup  ....................................................................................................................... 18

DAFTAR PUSTAKA ………………................................................................................ 19


BAB I

PENDAHULUAN



A.Latar Belakang

SD Negeri  3 Cepiring adalah salah satu sekolah dasar di Kecamatan Cepiring Kabupaten Kendal dan merupakan SD Inti di Gugus Jayabaya. Secara geografis letaknya cukup strategis karena dijantung kota Kecamatan Cepiring, tepatnya di dalam komplek PT IGN Cepiring. Jumlah siswa ada 237 dengan latar belakang pekerjaan orang tua yang bervariasi. Sebagai SD Inti, SD Negeri 3 Cepiring harus berusaha minimal memenuhi 8 standar nasional pendidikan dan dapat melaksanakan visi, misi dan tujuan sekolah yang telah ditargetkan.

Untuk memenuhi semua tuntutan dan tujuan tersebut dalam melaksanakan tugas sehari-hari,  sangat diperlukan kepemimpinan seorang kepala sekolah yang mampu melaksanakan tugas pokoknya yaitu sebagai edukator, manager, administrator, supervisor, leader, inovator, dan motivator (EMASLIM). Kepala Sekolah harus mampu mengambil keputusan, diantaranya adalahmembentuk dan melaksanakan organisasi di lingkungan kerjanya dan mampu memanfaatkan sistem informasi manajemen untuk diterapkan di sekolahnya guna mempertimbangkan setiap keputusan yang diambil.Pengorganisasian dan penerapan sistem informasi dalam proses manajemen akan meningkatkan kemampuan dalam membuat keputusan-keputusan yang tidak terstruktur dan meningkatkan berbagai peran manajerial sebagai kepala sekolah.

Kesuksesan organisasi berkaitan erat dengan kompetensi teknis, kemampuan organsiasi dalam melaksanakan adaptasi terhadap lingkungan eksternal dan internal. Sistem informasi adalah sekumpulan komponen pembentuk sistem yang mempunyai keterkaitan antara satu komponen dengan komponen lainnya yang bertujuan menghasilkan suatu informasi dalam suatu bidang tertentu. Di SD Negeri 3 Cepiring masih menggunakan sistim informasi yang sangat   sederhana. Perangkat sistim yang digunakan baik perangkat  keras maupun perangkat lunaknya masih sangat sederhana. Padahal dalam system informasi diperlukan alat informasi dengan klasifikasi alat informasi yang memadai,  hal ini disebabkan keanekaragaman kebutuhan akan suatu informasi oleh pengguna informasi. Kriteria dari alat system informasi antara lain, fleksibel, efektif dan efisien,  sedangkan system Informasi manajemen merupakan serangkaian sub system informasi yang menyeluruh dan terkoordinasi dan secara rasional terpadu yang mampu mentransformasi data sehingga menjadi informasi lewat serangkaian cara guna meningkatkan produktivitas sesuai dengan tuntutan tujuan yang telah ditetapkan.



B.   Perumusan Masalah

Dari latar belakang yang telah dijelaskan di atas, maka diperoleh suatu rumusan masalah yaitu apakah yang dimaksud denganorganisasi dan perangkat sistim informasi manajemen khususnya mencakup :

1. Apakah pengertian organisasi?

2. Bagaimana struktur organisasi di sekolah dasar?

3. Bagaimana struktur organisasi di SD Negeri 3 Cepiring?

4. Apakah pengertian perangkat keras?

5. Apa saja jenis-jenis perangkat keras yang digunakan di SDN 3 Cepiring?

6. Apakah pengertian perangkat lunak?

7. Apa saja perangkat lunak yang digunakan dalam hardware SDN 3 Cepiring?

8. Bagaimana spesifikasi perangkat lunak yang digunakan di sekolah?



C.   Tujuan Penulisan

Adapun   tujuan penulisan dari rumusan masalah di atas yaitu untuk mengetahui tentang:

1.   Pengertian organisasi.

2.   Struktur organisasi di sekolah dasar.

3.   Struktur organisasi di SD Negeri 3 Cepiring.

4.   Pengertian perangkat keras.

5.   Jenis-jenis perangkat keras yang digunakan di SDN 3 Cepiring.

6.   Pengertian perangkat lunak.

7.   Perangkat lunak yang digunakan dalam hardware SDN 3 Cepiring.

8.   Speifikasi perangkat lunak yang digunakan di sekolah.





BAB II

ORGANISASI TEMPAT KERJA



A.     Pengertian Organisasi

Secara umum, pengertian organisasi adalah suatu kelompok orang yang bekerja sama untuk tujuan bersama. Sedangkan secara terperinci pengertian organisasi adalah sebagai tempat atau wadah untuk orang berkumpul dan berkerja sama secara rasional dan sistematis, terencana, terpimpin, dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya baik manusia, uang, metode, material, lingkungan, sarana-prasarana, data dan lain sebagainya yang digunakan secara efisen dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi.

Suatu organisasi dibentuk karena mempunyai dasar dan tujuan yang ingin dicapai. Pencapaian tujuan bukan hanya kepuasan individual, tetapi kepuasan dan manfaat bersama. Sebagian dari para ahli berpendapat, bahwa organisasi ditinjau dari segi etimologis (bahasa) adalah berasal dari kata “organ” yang berarti susunan badan manusia yang terdiri dari berbagai bagian menuju satu tujuan .

Jika ditinjau dari segi terminology (istilah) sebagaimana yang dikemukakan oleh James D Mooney, organisasi adalah bentuk perserikatan manusia untuk mencapai suatu tujuan bersama. Akan tetapi perlu kita pahami bahwa yang menjadi dasar organisasi, bukan “SIAPANYA” akan tetapi “APANYA” yang berarti bahwa yang dipentingkan bukan siapa orang yang akan memegang organisasi, tetapi “APAKAH” tugas dari organisasi?. Masih banyak rumusan-rumusan pendapat tentang organisasi, akan tetapi dapat kita ambil kesimpulan ada kesamaan dasar tentang organisasi yaitu: 1). Adanya sekelompok orang yang saling bekerjasama; 2). Adanya tujuan yang sama; 3). Adanya bentuk/struktur; dan 4). Adanya aktivitas.

Pengertian Organisasi Menurut Definisi Para Ahli - Ditinjau dari pengertian organisasi yang beragam seperti pengertian organisasi secara umum dan luas, para ahli juga mengemukakan pendapatnya mengenai pengertian organisasi antara lain sebagai berikut..

·       Stoner, Menurutnya pengertian organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan melalui mana orang-orang di bawah pengarahan atasan mengejar tujuan bersama

·       Stephen P. Robbins, Menurut definisinya, pengertian organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan. 

·       Drs. H. Malayu S,P, Hasibuan, Menurutnya pengertian organisasi adalah sebagai proses penentuan, pengelompokan, dan pengaturan bermacam-macam aktivitas yang diperlukan untuk mencapai tujuan bersama. 

·       Max Weber, Menurut pendapatnya pengertian organisasi adalah suatu kerangka hubungan terstruktur yang di dalamnya terdapat wewenang, dan tanggung jawab serta pembagian kerja menjalankan sesuatu fungsi tertentu. 

Setiap organisasi memiliki beragam unsur baik secara umu maupun khusus. Unsur-unsur organisasi secara umum atara lain:

·       Unsur manusia, unsur utama pembentuk organisasi kerja sama,

·       Unsur tujuan bersama,

·       Unsur peralatan (Equipment),

·       Unsur lingkungan (Environment),

·       Unsur kekayaan alam,

·       Unsur kerangka/kontruksi mental organisasi

Manfaat mengikuti dan menjadi anggota dalam organisasi antara lain sebagai berikut:

·       Tercapainya sebuah tujuan

·       Melatih mental bicara di publik

·       Mudah memecahkan masalah 

·       Melatih leadership 

·       Memperluas pergaulan

·       Meningkatkan wawasan dan pengetahuan

·       Membentuk karakteristik dengan seseorang

·       Mampu dalam mengatur waktu dengan baik 

·       Sebagai ajang dalam pembelajaran kerja yang sebenarnya 



B.    Struktur Organisasi di Sekolah Dasar

      Struktur organisasi pendidikan yang pokok ada dua macam, yaitu Sentralisasi dan Desentralisasi. Diantara kedua struktur tersebut, terdapat beberapa struktur campuran, yakni yang lebih cenderung kearah sentralisai mutlak dan yang lebih mendekati desentralisasi tetapi beberapa bagian masih diselenggarakan secara sentral.



1.      Struktur Sentralisasi

      Dalam sistim struktur sentralisasi, semuanya ditentukan dan ditetapkan oleh dan dari pusat, sedangkan bawahan dan sekolah-sekolah hanya merupakan pelaksana-pelaksana pasif dan tradisional semata. Sesuai dengan sistem sentralisasi dalam organisasi pendidikan ini, kepala sekolah dan guru-guru dalam kekuasaan dan tanggung jawabnya, serta dalam prosedur-prosedur pelaksanaan tugasnya sangat dibatasi oleh peraturan-peraturan dan instruksi-instruksi dari pusat yang diterimanya melalui hierarchi atasannya.

Ada kelemahan yang prinsipal pada sistim sentralisasi yaitu: 1)  Bahwa administrasi yang demikian cenderung kepada sifat-sifat otoriter dan birokratis.; 2)  Organisasi dan administrasi berjalan sangat kaku dan seret, karena komunikasi antara sekolah dan pusat sangat panjang dan berbelit-belit; 3)  Timbul penghalang-penghalang bagi inisiatif setempat, dan mengakibatkan uniformalitas yang mekanis dalam administrasi pendidikan, yang biasanya hanya mampu untuk sekedar membawa hasil-hasil pendidikan yang sedang atau sedikit saja.





2.      Struktur Desentralisasi

Dalam struktur desentralisasi, pendidikan bukan urusan pemerintah pusat, melainkan menjadi tanggung jawab pemerintah daerah dan rakyat setempat. Penyelenggaraan dan pengawasan sekolah-sekolah berada sepenuhnya dalam tangan penguasa daerah. Dalam penyelenggaraan dan pembangunan sekolah, sesuai dengan kemampuan, kondisi-kondisi, dan kebutuhan masing-masing. Setiap daerah atau wilayah diberi otonomi yang sangat luas yang meliputi penentuan anggaran biaya, rencana-rencana pendidikan, penentuan personel atau guru, gaji guru-guru pegawai sekolah, buku-buku pelajaran, juga tentang pembangunan, pemakaian serta pemeliharaan gedung sekolah.

Kepala sekolah tidak semata-mata seorang guru kepala, tetapi seorang pemimpin, professional dengan tanggung jawab yang luas dan langsung terhadap hasil-hasil yang dicapai oleh sekolahnya. Ia bertanggung jawab langsung terhadap pemerintahan dan masyarakat sekitar. dan memdapat control secara langsung dari pemerintahan dan masyarakat setempat. Hal ini disebabkan karena kepala sekolah dan guru-guru adalah petugas-petugas atau karyawan-karyawan pendidik yang dipilih, diangkat, dan diberhentikan oleh pemerintah daerah setempat. Tentu saja, sistem desentralisasi yang ekstrem seperti ini ada kebaikan dan keburukannya. Beberapa kelebihan yang mungkin terjadi antara lain:

1)     Pendidikan dapat disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat setempat.

2)     Kemungkinan adanya persaingan yang sehat diantara daerah sehingga ada kompetisi untuk menyelenggarakan pendidikan yang baik.

3)     Kepala sekolah, guru-guru, dan tenaga kependidikan, akan bekerja dengan baik dan bersungguh-sungguh karena dibiayai dan dijamin hidupnya oleh pemerintah dan masyarakat setempat.

Adapun kelemahannya adalah sebagai berikut:

1)     Karena otonomi yang sangat luas, kemungkinan program pendidikan di seluruh negara akan berbeda-beda.

2)     Hasil pendidikan tiap daerah berbeda, baik mutu, sifat, maupun jenisnya, sehingga menyulitkan bagi murid dalam memperaktikan pengetahuan/ ketrampilannya di kemudian hari di dalam masyarakat yang lebih luas.

3)     Kepala sekolah, guru-guru, dan tenagake pendidikan cenderung menjadi karyawan yang materialistis

4)     Penyelenggaraan dan pembiayaan pendidikan mungkin akan sangat memberatkan beban masyarakat setempat. (Ngalim Purwanto, 1991:26-27 dalam Madri, 2012:143)



C.    Organisasi di SD Negeri 3 Cepiring

Organisasi sekolah yang baik menghendaki agar tugas-tugas dan tanggung jawab dalam menjalankan penyelenggaraan sekolah untuk mencapai tujuannya dibagi secara merata dengan baik sesuai dengan kemampuan dan wewenang yng telah ditentukan. Melalui struktur organisasi yang ada tersebut orang akan mengetahui apa tugas dan wewenang kepala sekolah, tugas guru, dan tugas karyawan sekolah (yang biasa dikenal sebagai pegawai tata usaha). Dengan organisasi yang baik dapat dihindari tindakan kepala sekolah yang menunjukkan kekuasaan yang berlebihan atau otoriter. Suasana kerja dapat lebih berjiwa demokratis karena timbulnya partisipasi aktif dari semua pihak yang bertanggungjawab.

Struktur organisasi menunjukkan kerangka dan susunan perwujudan pola tetap hubungan diantara fungsi-fungsi, bagian-bagian, posisi-posisi maupun orang-orang yang menunjukkan kedudukan, tugas, wewenang, dan tanggungjawab yang berbeda dalam suatu organisasi. Unsur-unsur yang terdapat dalam organisasi sekolah adalah: 1). Unsur kepemimpinan; 2). Unsur tata usaha; 3).  Unsur rusan; 4).  Unsur instalasi; 5).  Unsur pelaksana; dan 6). Unsur siswa

     Organisasi di SD Negeri 3 Cepiring mengacu pada aturan tata kelola organisasi Pemerintah Daerah Kabupaten Kendal (khususnya Dinas Pendidikan Kabupaten Kendal) organisasi tatakelola yang ada di SD Negeri 3 Cepiring sangat sederhana. Karena sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi) di sekolah dasar tidak ada wakil kepala sekolah, guru BK, kepala laborat, perpustakaan dan sebagainya. Di sekolah dasar guru kelas merangkap sebagai guru BK. Struktur organisasi yang ada di SD Negeri 3 Cepiring yaitu:

1).   Strukstur organisasi sekolah;

2).   Struktur organisasi gugus depan pramuka;

3).   Struktur organisasi komite sekolah;

4).   Strukstur organisasi UKS;  dan

5).   Strukstur organisasi perpustakaan.

Dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, guru maupun penjaga sekolah bertanggungjawab secara langsung kepada kepala sekolah. Baik secara administrasi maupun pertanggungjawaban kinerjanya. Jumlah pegawai/guru di SD Negeri 3 Cepiring saat ini ada 11 orang terdiri dari 7 (tujuh) orang PNS yaitu  kepala sekolah, lima orang guru kelas dan  satu orang guru agama, serta empat orang GTT/PTT yaitu dua orang GTT guru kelas, satu orang GTT guru penjaskes, dan satu orang PTT penjaga sekolah. Untuk tenaga administrasi/tata usaha dan petugas pengelola perpustakaan belum ada.  Sedangkan jumlah siswa saat ini ada 237 anak dengan jumlah kelas 7 kelas.

Di bawah ini saya tampilkan contoh strukstur organisasi yang ada di SD Negeri 3 Cepiring yaitu struktur organisasi sekolah, yang terdiri dari: kepala sekolah, guru kelas, guru mata pelajaran dan penjaga sekolah, dengan bagan/struktur sebagai berikut:






C.   Diskripsi uraian tugas masing-masing

1.  Kepala sekolah

Dalam penerapannya kepala sekolah bertugas memimpin dan mengkoordinasikan semua pelaksanaan rencana kerja harian, mingguan, bulanan catur wulan, dan tahunan. Kepala sekolah mengadakan hubungan dan kerja sama dengan pejabat-pejabat resmi dalam usaha pembinaan sekolah. Fungsi kepala sekolah adalah:

1)   Kepala sekolah sebagai edukator.

2)   Kepala sekolah sebagai manager

3)   Kepala sekolah sebagai administrator

4)   Kepala sekolah sebagai supervisor

5)   Kepala sekolah sebagai leader

6)   Kepala sekolah sebagai inovator.

7)   Kepala sekolah sebagai motivator.



2.  Guru kelas/mapel

1.    Membuat program pengajaran.

2.    Anasilis Materi Pelajaran (AMP)

3.    Program Tahunan / semester

4.    Rencana Program Mingguan

5.    Rencana Program Pelajaran (RPP)

6.    Lembar Kerja siswa (LKS)

7.    Melaksanakan kegiatan Pembelajaran.

8.    Melaksanakan kegiatan penilaian belajar,

9.    Melaksanakan analisis ulangan harian / semester

10.  Melaksanakan remidi dan pengayaan

11.  Menyusun program BK dan memberikan layanan BK kepada peserta didik

12.  Membuat lata pelajaran / alat peraga

13.  Menciptakan karya seni.



           Tugas guru kelas sebagai wali kelas:

1.    Pengelolaan kelas.

2.    Penyelenggaran administrasi kelas meliputi :

3.    Penyusunan/ pembuatan statistik bulanan.

4.    Pengisian daftar nilai peserta didik.

5.    Pembuatan rencana khusus tertang peserta didik

6.    Membuat / pencatatan mutasi peserta didik

7.    Pengisan buku Laporan Penilaian Hasil Belajar

8.    Pembagian buku Laporan Penilaian Hasil Belajar





3.  Tugas penjaga sekolah

1.      Menjaga keamanan sekolah.

2.      Melaksanakan kebersihan sekolah.

3.      Menata keindahan sekolah.

4.      Melaksanakan kebersihan kamar mandi dan WC.

5.      Melaksanakan tugas tertentu.

6.      Melaksanakan perbaikan meubelair dan gedung.

                                   7.    Melaksnakan program 7 K



4.   Komite sekolah,

Berperan dalam membina dan menghimpun potensi warga sekolah dalam rangka mendukung penyelenggaraan sekolah yang berkualitas.



Selain tugas pokoknya sebagai guru, setiap guru diberi tugas tambahan sesuai dengan kemampuan dan bakatnya masing-masing. Antara lain keuangan, sosial, administrasi, ekstrakurikuler dll.








BAB III

IDENTIFIKASI PERANGKAT KERAS KOMPUTER



A.     Pengertian dan macam-macam perangkat keras komputer

Pengertian perangkat keras

Dalam dunia komputer, pengertian perangkat keras atau hardware adalah komponen fisik yang membentuk sebuah sistem komputer. Hardware sendiri mempunyai sifat yang berbeda dengan software yaitu dapat dilihat, diraba dan berbentuk nyata. Jenis-jenis hardware pada komputer tidak hanya tertuju pada bagian dalam komputer saja, melainkan semua perangkat yang mendukung kinerja komputer.



Macam-macam Perangkat Keras Komputer

1. Motherboard: adalah papan sirkuit yang berfungsi sebagai tempat komponen komputer seperti processor, harddisk, RAM dan lain-lain.

2.  Processor:   merupakan sebuah IC yang mengontrol seluruh jalannya sebuah sistem komputer. Processor atau CPU, bertugas melakukan perhitungan maupun memerintah program yang akan dijalankan oleh komputer.

3.  Hard Disk:   atau hard disk drive (HDD) merupakan perangkat keras komputer yang berfungsi sebagai media penyimpanan.

4.  PC Cooler/ Heatsink:   merupakan perangkat komputer yang berfungsi mengurangi panas yang dihasilkan oleh komputer.

5.   Monitor:   berfungsi menampilkan hasil pengolahan data berupa grafis. Tiap merek monitor mempunyai ukuran dan resolusi yang berbeda-beda.

6.  SSD:  memiliki fungsi yang sama seperti hard disk, data pada SSD disimpan pada chip-chip memori flash yang saling terhubung.

7.   VGA Card: atau Video Graphic Adapter berfungsi mengolah data grafik yang akan ditampilkan oleh monitor, juga memiliki processor (GPU)

8.  Optical Drive:   merupakan salah atu perangkat keras yang berfungsi membaca (read) maupun menulis (write) data dari kepingan CD/ DVD.

9.  Power Supply:   berfungsi sebagai penyuplai daya ke komponen yang lain seperti motherboard, processor, VGA, dll.



10.  RAM:   Random Acces Memory berfungsi menyimpan data/intruksi yang dilakukan oleh prosessor, bersifat sementara, ketika komputer dimatikan, data maupun intruksi yang disimpan akan hilang/dikosongkan.

11. Keyboard:   merupakan papan kunci yang tergolong sebagai alat input. Keyboard sendiri terdiri dari deretan huruf dan angka.

12. Mouse:   berfungsi menggerakkan kursor atau menunjuk aplikasi yang ingin dijalankan.

13. Printer:   berfungsi mencetak hasil pengolahan data berupa teks/ gambar di atas kertas (hard copy).

14. Sound Card: berfungsi mengolah data berupa audio ataupun suara.

15. Scanner:  berfungsi merubah hard file menjadi digital file yang dapat diolah di komputer.

16. Proyektor LCD: biasanya digunakan untuk menampilkan video maupun gambar dari komputer pada sebuah layar maupun pada bidang yang memiliki permukaan datar.

17. Modem: berfungsi mengubah sinyal digital menjadi sinyal analog, ketika modem menerima data dari luar yang berbentuk sinyal analog, modem akan mengubahnya kembali menjadi data yang berbentuk digital agar dapat diolah oleh komputer.



B.    Jenis perangkat keras yang digunakan

1.      Perangkat keras milik pribadi

Perangkat keras milik pribadi yang saya gunakan dirumah yaitu:

a.     Prosesor/CPU merek Slim

b.     Monitor tabung merek  IBM, layar 17 inci

c.      Printer laser merek HP,  Laser Jet tipe Profesional P1101

d.     Mouse merek Logiteth

e.     Keyboard merek Logiteth

f.       Laptop merek Dell

g.     Modem merek flasz

h.     Flasdis merek Kingston, dan Tosiba

i.       HP merek Nokia



2.      Jenis perangkar keras yang digunakan di SD Negeri 3 Cepiring

a.     Ruang TU:

      1.  Prosesor  

       2.  Monitor merek Samsung, layar 17 inci

       3.  Printer merek HP

       4.  Mouse merek Logitekc

       5.  Keyboard merek Logitekc

       6.  Power saply

b.     Ruang guru:

1.  Prosesor

2.  Monitor

3.  Mouse

4.  Keyboard

5.  Power saply

6.  LCD proyektor merek LG

7.  Laptop merek Thosiba

c.     Ruang kepala Sekolah:

1Laptop merek Linovo




BAB IV

IDENTIFIKASI PERANGKAT LUNAK KOMPUTER



A.   Pengertian perangkat lunak komputer

Perangkat Lunak (software) adalah kumpulan beberapa perintah yang dieksekusi oleh mesin komputer dalam menjalankan pekerjaannya. Perangkat lunak ini merupakan catatan bagi mesin komputer untuk menyimpan perintah, maupun dokumen serta arsip lainnya.

Perangkat Lunak (software) merupakan data elektronik yang disimpan sedemikian rupa oleh komputer itu sendiri, data yang disimpan ini dapat berupa program atau instruksi yang akan dijalankan oleh perintah, maupun catatan-catatan  yang diperlukan oleh  komputer untuk menjalankan perintah yang  dijalankannya. Pengeloahan pada software ini melibatkan beberapa hal, diantaranya adalah sistem operasi, program, dan data. Software ini mengatur sedemikian rupa sehingga logika yang ada dapat dimengerti oleh mesin komputer.

Secara umum, perangkat lunak (software) dapat dibagi menjadi tiga bagian, yaitu Sistem Operasi, Bahasa Pemrograman dan Perangkat Lunak Aplikasi.

1.   Sistim Operasi

Pengertian sistem operasi secara umum ialah pengelola seluruh sumberdaya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan (system calls) ke pemakai sehingga memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumber-daya sistem komputer. Untuk menghindari konflik yang terjadi pada saat pengguna menggunakan sumberdaya yang sama, sistem operasi mengatur pengguna mana yang dapat mengakses suatu sumberdaya. Sistem operasi juga sering disebut resource allocator. Sistem operasi juga sebagai program pengendali yang bertujuan untuk menghindari kekeliruan (error) dan penggunaan komputer yang tidak perlu.



  Macam-macam Sistem Operasi

1.    DOS

2.  Windows: Windows 95, Windows 98, Windows Profesional, Windows 2003, Windows XP, Windows Vista, Windows 7, Windows Orient

3.    Linux: Redhat Fodore Core Mandrake Suse Knoppix, Ubuntu/Edubuntu

4.    Apple System

5.    Machintos



2.   Perangkat lunak bahasa (language program)

Perangkat Lunak Bahasa (Language Program), yaitu program yang digunakan untuk menerjemahkan instruksi-instruksi yang ditulis dalam bahasa pemrograman ke dalam bahasa mesin agar dapat diterima dan dipahami oleh komputer. Program bahasa menggunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh siapa saja yang mau belajar, karena bahasa ini dibuat dengan menggunakan bahasa manusia sehari-hari. Contoh : Basic, dBase, Cobol, Pascal, C++, Visual Basic, Visual Foxpro, Delphi, PHP, dll

3.      Perangkat Lunak Aplikasi

Perangkat lunak aplikasi merupakan perangkat lunak yang biasa digunakan oleh siapa saja untuk membantu pekerjaannya. Perangkat lunak aplikasi dapat dengan mudah di install di dalam komputer kita. Perangkat lunak aplikasi dapat dikelompokkan menjadi dua macam, yaitu:

a.    Program Aplikasi

Program aplikasi merupakan program yang langsung dibuat oleh seorang programmer yang disesuaikan dengan kebutuhan seseorang/ suatu perusahaan, biasanya menggunakan bantuan suatu bahasa pemrograman. Contoh dari program aplikasi adalah :

·           Program penggajian karyawan (Payroll) Program penjualan tiket pesawat/kapal Laut Program kasir

·           Program billing warnet/wartel

b.   Program Paket

Program paket merupakan program khusus dalam paket-paket tertentu yang dibuat oleh software house ataupun langsung bawaan dari suatu Sistem Operasi. Di bawah ini contoh macam program aplikasi paket, yaitu :

·           Program pengolah kata

·           Program pengolah angka,

·           Program presentasi

·           Program design grafis,

·           Program browser,

·           Program database,.

·           Program animasi,

·           Program multimedia,



B.    Jenis perangkat lunak yang dipakai

1.     Milik pribadi

a.     Prosesor/CPU merek Slim

·      Rating          :  Microssoft Windows Xp Profesional versi 2002

·      Prosesor     :  Intel (R), 4 CPU 1,80GHz  1,81GHz

·      Instalid memory (RAM) : 384 MB

·      System type :  32 – bit Operating System

b.     Laptop merek Dell 14 inci

·      Rating         :  Windows Experience Index

·      Prosesor     :  Intel (R), Pentiun (R) CPU: 980 @2,40GHz  2,40GHz

·      Instalid memory (RAM) : 2,00 GB ( 1,87 GB usable )

·      System type:  32 – bit Operating System

c.      Modem merek flash

·      File system:  CDFS

·      Capasitas :  29,2 MB

d.     Flasdis merek Kingston

·      File system:  FAT32

·      Data traveler:  3,1 USB

·      Capasitas :  8 GB





2.    Milik sekolah

a.     Ruang TU:

       Prosesor:

·       Rating      : 3,3 Windows Experience Index

·       Prosesor  :  Pentium (R) Dual Core CPU ES300 @2.60 GHz

·       Memory    :  1.00 GB

·       Sistem type :  32 – bit

·        Produk        :  ID = 00426-OEM-8992662-00400

b.   Ruang guru:

Prosesor

·      Rating          :  Microssoft Windows Xp Profesional versi 2002

·      Prosesor     :  Intel (R), 4 CPU 1,80GHz  1,81GHz

·      Instalid memory (RAM) : 384 MB

·      System type :  32 – bit Operating System

Laptop merek Tosiba

·      Rating         :  Windows Experience Index

·      Prosesor     :  Intel (R), Pentiun (R) CPU: 980 @2,40GHz  2,40GHz

·      Instalid memory (RAM) : 2,00 GB ( 1,87 GB usable )

·      System type:  32 – bit Operating System



c.   Ruang Kepala Sekolah:

·      Laptop merek Linovo

·      Rating         :  Windows 8 2013

·      Prosesor     :  Intel (R), Celeron (R) CPU: N 2840 @ 2,16 GHz  2,16GHz

·      Instalid memory (RAM) : 2,00 GB ( 1,89 GB usable )

·      System type:  64 – bit  x64 based










PENUTUP



        Dengan berkembangnya kemajuan teknologi dari waktu ke waktu, penggunaan perangkat kerja komputer menjadi kebutuhan utama/pokok bagi pengelolaan suatu organisasi atau unit kerja. Pengelolaan suatu lembaga di setiap tempat termasuk di sekolah dasar makin membutuhkan perangkat teknologi khususnya IT. Akan tetapi, untuk mengembangkan hal tersebut tidalah mudah karena sering kali terjadi berbagai macam hambatan yang membuat kinerja di suatu sekolah khusunya sekolah dasar  tidak dapat tercapai dengan maksimal sesuai dengan target yang telah ditentukan.

    Hambatan tersebut mungkin susah di hindari, yang bisa lakukan adalah menyelesaikan semua hambatan tersebut dengan tenang dan professional. Selain itu, kita harus juga melakukan beberapa faktor yang mendukung akan sebuah lembaga/organisasi yang dipimpin dapat melaksanakan tugas-tugasnya/programnya dengan baik.




 

1 komentar: